⇧ Back to Top
Kisah Halimatus Sa’diyah dan Baginda Nabi Muhammad ﷺ

Kisah Halimatus Sa’diyah dan Baginda Nabi Muhammad ﷺ

Penulis : alkanussa
12-12-2024
Kisah Halimatus Sa’diyah dan Baginda Nabi Muhammad ﷺ

Halimatus Sa’diyah adalah seorang wanita mulia dari Bani Sa’ad yang mendapatkan kehormatan besar sebagai ibu susu Nabi Muhammad ﷺ. Kisah ini menjadi bagian penting dalam sejarah awal kehidupan Nabi ﷺ, menggambarkan berkah luar biasa yang diberikan Allah kepada Halimatus Sa’diyah dan keluarganya melalui keberadaan Nabi ﷺ yang masih bayi.


Latar Belakang

Di zaman Arab pra-Islam, menjadi tradisi bahwa bayi-bayi dari keluarga kota, terutama dari keluarga terhormat, akan disusui oleh wanita dari pedalaman. Tujuannya adalah agar bayi tumbuh dalam lingkungan yang sehat, jauh dari polusi kota, serta menguasai bahasa Arab murni dari suku-suku pedalaman.

Halimatus Sa’diyah, istri dari Harits bin Abdul Uzza, adalah seorang wanita dari Bani Sa’ad yang hidup dalam kondisi ekonomi sulit. Dalam keadaan penuh keterbatasan, ia tetap memutuskan untuk pergi ke Makkah bersama wanita-wanita lain dari sukunya untuk mencari bayi yang dapat diasuh dan disusui. Namun, bayi Muhammad ﷺ menjadi pilihan terakhir karena beliau yatim, dan Halimatus awalnya menganggap tidak akan mendapatkan banyak keuntungan duniawi dari merawat anak yatim.


Halimatus Sa’diyah dan Berkah dari Bayi Muhammad ﷺ

Setelah membawa Nabi Muhammad ﷺ pulang, Halimatus Sa’diyah mulai merasakan perubahan yang luar biasa dalam kehidupannya. Dalam beberapa riwayat disebutkan:

  1. Keberkahan pada Susunya: Halimatus merasa susunya tiba-tiba menjadi berlimpah, cukup untuk menyusui Nabi Muhammad ﷺ dan anaknya sendiri, meskipun sebelumnya ia mengalami kekurangan susu.

    Hadis Riwayat:
    "Demi Allah, ketika aku meletakkan Muhammad di pangkuanku, kedua payudaraku memancarkan susu yang banyak, sehingga dia puas menyusu, begitu juga saudara sepersusuannya."
    (Sirah Ibn Hisyam, Jilid 1)

  2. Keberkahan pada Hewan Ternak: Kambing-kambing milik Halimatus yang sebelumnya kurus dan tidak menghasilkan susu, tiba-tiba menjadi gemuk dan memberikan susu yang melimpah. Hal ini membuat suku Bani Sa’ad heran, karena mereka masih dalam kondisi kekeringan.

    Hadis Riwayat:
    Rasulullah ﷺ bersabda, "Aku adalah anak dari wanita Bani Sa’ad." (HR. Tirmidzi, no. 3860)

  3. Perlindungan Allah kepada Nabi Muhammad ﷺ: Saat Nabi Muhammad ﷺ bermain bersama anak-anak Halimatus di padang rumput, beliau senantiasa dilindungi. Salah satu peristiwa penting adalah peristiwa pembedahan dada Nabi ﷺ oleh Malaikat Jibril untuk membersihkan hatinya dari noda.

    Hadis Riwayat:
    Anas bin Malik meriwayatkan, "Malaikat Jibril datang kepada Rasulullah ﷺ saat beliau sedang bermain bersama anak-anak, lalu membaringkan beliau dan membelah dadanya..."
    (HR. Muslim, no. 162)


Kisah Kepulangan Nabi Muhammad ﷺ ke Makkah

Setelah beberapa tahun tinggal bersama Halimatus Sa’diyah, Nabi Muhammad ﷺ dikembalikan kepada ibunya, Aminah binti Wahab. Halimatus sangat sedih berpisah dengan Nabi ﷺ, karena beliau telah membawa keberkahan yang luar biasa dalam kehidupannya. Namun, sebagai bentuk tanggung jawab, Halimatus memutuskan mengembalikan Nabi kepada keluarganya.


Pelajaran dari Kisah Halimatus Sa’diyah

  1. Keberkahan Mengikuti Rasulullah ﷺ: Kehadiran Nabi Muhammad ﷺ sejak kecil sudah membawa keberkahan bagi siapa saja yang mendekat kepadanya.
  2. Tawakal kepada Allah: Halimatus Sa’diyah tetap menerima bayi Muhammad ﷺ meskipun beliau yatim. Keputusannya ini menunjukkan sikap tawakal yang akhirnya mendatangkan banyak keberkahan.
  3. Pentingnya Ketulusan: Kisah ini mengajarkan bahwa keikhlasan dalam menjalankan tugas dapat mendatangkan pertolongan dan rezeki dari Allah.

Sumber Riwayat

  1. Sirah Ibn Hisyam, Jilid 1, tentang masa kanak-kanak Rasulullah ﷺ.
  2. Shahih Muslim, no. 162, tentang peristiwa pembedahan dada Nabi ﷺ.
  3. Sunan Tirmidzi, no. 3860, tentang pengakuan Rasulullah ﷺ sebagai anak wanita Bani Sa’ad.
  4. Ibn Kathir, Al-Bidayah wa An-Nihayah, Jilid 2, tentang kehidupan awal Nabi ﷺ.

Penutup

Kisah Halimatus Sa’diyah dan Nabi Muhammad ﷺ merupakan bukti nyata bahwa keberkahan dari Allah dapat mengubah kehidupan seseorang. Melalui kisah ini, kita belajar untuk selalu mendekatkan diri kepada Rasulullah ﷺ dan meneladani beliau dalam setiap aspek kehidupan. Semoga kita termasuk dalam umat yang mendapatkan syafaatnya di hari kiamat kelak. Aamiin.

Tidak ada lampiran tersedia.


Kategori: Kisah Inspiratif

Tags: islam tokoh kisah

Bagikan Artikel Ini:

WA

<< Kembali ke Daftar Blog